Rabu, 25 April 2012

Sang Pencerah


Mungkinkah kita merasa sedih bila mengumandangkan lagu You Are My Sunshine? Sinar matahari ataupun cahaya bisa membuat orang merasakan kecemerlangan. Cahaya lilin membuat orang gembira, merasakan suasana pesta, dan menciptakan suasana hati positif. Cahaya dikejar oleh semua makhluk, bahkan tanaman sekalipun. Cahaya adalah sumber energi. Sekarang, cahaya dijerat, ditangkap, dan dijadikan sumber energi dan kekuatan.

Pernahkah kita merasakan atau mengalami bahwa ada individu tertentu yang juga mempunyai kekuatan cahaya. Seorang teman pernah mengatakan kepada teman lain, "Kamu seperti matahari, setiap kamu datang, timbul suasana cerah dan gembira!". Siapa bisa jadi pencerah seperti itu? Sulitkah menjadi lilin dalam gelap? Haruskah seseorang berbakat untuk dijadikan Role Model atau haruskah ia begitu istimewa sampai diharapkan bimbingan dan inspirasinya?

..... Seperti itulah gambaran mengenai Sang Pencerah (Enlighten) yang saya peroleh ketika menghadiri acara Tupperware SheCAN! Award. Acara ini diselenggarakan oleh PT Tupperware Indonesia dalam rangka memberikan penghargaan kepada Wanita-Wanita Indonesia Insiratif. Mereka memiliki 3 filosofi atau 3E yaitu Enlighten (mencerahkan), Educate (mendidik), dan Empower (memberdayakan). 

Dalam tulisan ini saya mau berbagi kepada semua Wanita Indonesia tentang filosofi yang pertama yaitu Enlighten (mencerahkan). Untuk Educate dan Empower akan saya bagikan pada tulisan selanjutnya. Karena, setelah kita memahami bagaimana menjadi pribadi yang mencerahkan, kita akan semakin mudah menjadi pribadi yang mendidik dan memberdayakan....*_*

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfp6_Ay77g71vNsftn8nJx88VnKie8Q8TeYdv2mFgUhaKz36efBUOmAfDMfWGZ-yZNd629vJH9N_2igTiGUFR4FqlfjMpw1oPZAFFV0O2coHkXp6NsLQnvGptm3kYl2RufswdlCvIwU6WI/s320/Snapshot_20120425.jpg


Bisakah Anda atau Saya menjadi Sang Pencerah bagi sesama kita? Jawabannya pasti bisa... Tapi bagaimana caranya?... Saya yakin kita semua pasti punya jawaban masing-masing untuk ini, karena setiap orang memiliki caranya sendiri untuk menjadi cahaya bagi dunia (pastinya yaa *-*).... Apalagi wanita, wanita itu adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling istimewa, amat sangat istimewa. Bukan berarti Pria tidak istimewa, pria juga ciptaan Tuhan yang istimewa. Tapi tetap saja, yang paling istimewa adalah wanita. Karena semua hal yang Pria lakoni bisa dilakukan juga oleh seorang Wanita, tetapi semua hal yang dilakukan Wanita, tidak bisa melakoni Pria ... Wanita bisa menggantikan posisi Pria sebagai pencari nafkah, tetapi Pria tidak bisa menggantikan Wanita untuk melahirkan Anak. Ini adalah kenyataannya yang membuat saya mampu mengatakan bahwa "Wanita adalah ciptaan Tuhan yang paling istimewa"... Dan saya yakin semua Wanita Indonesia setuju dengan pernyataan ini... (HARUS setuju yaa wanita Indonesia, karena kita Istimewa*_*)

Ok Wanita Indonesia, karena kita paling istimewa... Maka marilah kita menjadi Sang Pencerah yang harus mengeluarkan cahaya yang paling cerah untuk dunia. Dalam Acara Wanita-Wanita Inspiratif yang diselenggarakan oleh Tupperware Indoensia, saya menemukan  beberapa hal yang berhubungan dengan Enlighten  yang sangat menarik untuk kita ketahui dan pahami. . .

Pertama, Inspirasikan Jawaban
Seorang ahli mengatakan bahwa setiap individu bisa "bersinar" asalkan ia bukan sekedar memberi penerangan, melainkan juga menginspirasikan jawaban terhadap permasalahan dirinya. Make-up, fashion, ataupun aksesori bukanlah hal utama dalam menguatkan daya pancar pribadi. Individu yang membuat kejutan, terobosan, bahkan produk yang kreatif dan menawarkan talentanya kepada dunia lebih mempunyai nilai tambah yang akan menjadi daya tarik yang lebih abadi.

Kedua, Energi Lebih
Daya pancar datang dari  energi yang "lebih". Energi lebih ini secara potensial tersimpan dalam diri setiap individu. Bukankah kita bisa lari lebih kencang daripada biasanya bila kita sedang dikejar anjing? Bukankah kita bisa berubah menjadi kreatif dalam sausana terjepit? Bukankah wanita itu manahan sakit yang amat sangat ketika melahirkan? Manusia adalah makhluk Tuhan yang paling bisa menembus batas, bisa terbang ke bulan, bisa menciptakan teknologi yang tidak terpikirkan 30 tahun sebelumnya. "Limits exits only in the mind", kata seorang filsuf. Dari sinilah kita bisa memulai perjalanan kita untuk tidak sekedar menjadi manusia yang berguna bagi diri sendiri, melainkan juga bagi orang lain. Pikiran kita perlu dikembangkan bukan sekedar sampai menjadi optimal, melainkan juga melampaui batas sehingga dilihat, dirasakan dan bahkan mengilhami orang lain. Ini bisa dimungkinkan karena sebagai manusia imajinasi kita tidak terbatas. "The man who has no imagination has no wings", kata Muhammad Ali. Orang yang tidak berimajinasi seolah burung tidak bersayap. Sering juga terjadi, kita sudah berimajinasi, tetapi lupa mengepakkan sayap, mencoba terbang dan menarik beberapa orang lain untuk ikut terbang mengikuti impian dan imajinasi kita. The power of mind kita memang tidak pernah boleh kita sandarkan tanpa kita "mainkan". Tariklah orang untuk juga mengetahui apa yang kita ketahui dan rasakan. Latihlah orang untuk menggantikan kita.

Kita memang bukan superhuman. Kita akan mengalami kegagalan dari setiap proses yang kita lakukan, tetapi bukankah kekuatan akan bangkit setelah kegagalan? Gereget dan sikap "tidak ada matinya" dalam menjalankan hal yang kita sukai, minati dan tekuni akan terasa dan mempengaruhi orang lain. Sikap kita ini mau tidak mau akan dipandang orang secara positif. Berpikir positif mengenai kehidupan kita bisa mambawa efek dramatis dalam kehidupan kita sehingga kita siap ditonton orang lain dan dijadikan benchmark.

Ketiga, Mainkan Passion
Pada banyak wanita yang mempunyai latat belakang dan sistem keyakinan yang berbeda-beda, passion dan gereget sangat powerful dan justru menyebabkan mereka bisa menemukan hal-hal positif disekitar mereka yang mendukung pencapaian sasaran mereka.
Individu yang tidak pernah meyakini keahliannya, kepiawaaiannya, bakatnya, perlu menggali sejauh mana ia menikmati pilihannya ini. Whatever you choose to do with your life, be proud of the person you've become. Jalan menuju kesuksesan bisa panjang dan berliku. Seorang Role model biasanya rajin belajar dari pengalaman. Sukses atau gagal, ia tetap mencari apa faktor yang bisa dipertahankan, dan hal apa yang harus ia hentikan. Ia tidak pernah berhenti belajar karena sadar bahwa ia harus terus merasa bahagia dan excited, serta mampu mengontrol pikiran, perasaan dan tindakan-tindakan dalam hidup selanjutnya. Kitalah yang menentukan pilihan hidup kita. kerja keras, fokus, berlatih terus, dan tidak mau mengalah pada keadaan adalah paradigma-paradigma yang berkekuatan besar untuk mencapai tujuan.

Dari sana baru ia bisa mengagumi berapa beruntungnya ia. hampir semua perempuan yang bisa kinclong dimata orang lain, terlepas dari profesi maupun kehebatannya, semua mencintai dirinya sendiri. Justru kecintaannya pada dirinya sendiri membuat penampilannya bersih, terpelihara dan memperhatikan detail. Energi rasa cinta tersebut justru diperlukan bagi kita untuk memberi perhatian kepada orang lain, menularkan semangat. Karena kita akan merasa hidup kita bermakna bila kita berguna buat orang lain. Misi hidup kita membawa pengaruh bagi orang lain, apalagi bila membelokan orang lain ke arah yang positif.

So Ladies, Let's Shining Like the Stars In the Sky...*-*

Credit : Tupperware SheCAN! Catatan Inspiratif Wanita ( Eileen Rachman)

0 komentar:

Posting Komentar