Jumat, 26 Juli 2013

Drama Imajinasi

Memikirkan kamu itu sudah menjadi rutinitas utamaku akhir-akhir ini. Aku memikirkanmu dengan tidak pernah ada habisnya. Di benakku selalu ada kamu. Di setiap langkahku pun ada bayangmu yang menguntitku, lalu sesekali mengganggu konsentrasiku. Bahkan kamu tidak pernah segan untuk menampakkan wajahmu di depan mataku, tetap disana, dan tak pernah mau pergi.


"Siapa yang membuat kamu seSpecial ini.., hah??" Kadang-kadang aku bertanya-tanya hingga terdiam ketika menemukan jawabannya adalah ... "Aku..."
Yah, lebih tepatnya imajinasiku yang menjadikanmu special. Kamu tahu?? Kamu adalah tokoh utama dalam drama imajinasiku. Berkeliaran, berbicara bahkan seringkali hanya diam disana...membentuk sebuah karakter yang memang sudah sangat ku kenal. 

Aku sangat mengenalmu. Aku juga mencintaimu. Tapi kamu tak pernah tau. Mungkin... Kamu hanya tau memerankan tokoh dalam dramaku. Aku senang atau sedih pun kau tak pernah peduli. Kau tetap terpaku pada karaktermu yang seakan abadi itu. Tapi aku memahamimu... seperti bagaimana aku memahamimu dalam setiap putaran drama yang menggeliat dalam imajinasiku. Aku selalu memahamimu...selalu... tentang bagaimana keinginanmu untuk membentuk karakter sendiri tanpa mau mengikuti skenarioku. Aku tetap setuju walau seringkali aku protes...."hei... ini dramaku, mengapa kau seenaknya membentuk dirimu disana tanpa mengikuti       skenarioku...?"

Dan kamu pasti  hanya tersenyum tanpa menjawab apapun. Kamu selalu begitu, enggan memberiku jawaban pasti. Aku selalu yakin, kamu akan membuat drama ini lebih indah dari skenarioku.  Tapi ternyata aku salah..... Kamu tetap dengan egomu Hingga akhirnya kamu mengakhiri dramaku sesukamu. Lalu pergi tanpa jejak.

Skenarioku masih panjang,,, dan kamu tetap tokoh utama dalam drama imajinasiku.

J.A




Kapan kamu mau memerankan dirimu sesuai gambaran skenarioku...?


0 komentar:

Posting Komentar